Pendekatan Konseling Behavioristik dalam Mengatasi Prokrastinasi Akademik: Sebuah Telaah Pustaka

Rifa Nurlaisa; Hany Saputri; Abdul Muhyi; Imalatul Khairat

doi:10.30870/diversity.v3i1.96

Authors

Rifa Nurlaisa Program Studi Bimbingan dan Konseling Pendidikan Islam, Fakultas Tarbiyah dan Keguruan, Universitas Islam Negeri Sultan Maulana Hasanuddin Banten
Hany Saputri Program Studi Bimbingan dan Konseling Pendidikan Islam, Fakultas Tarbiyah dan Keguruan, Universitas Islam Negeri Sultan Maulana Hasanuddin Banten
Abdul Muhyi Program Studi Bimbingan dan Konseling Pendidikan Islam, Fakultas Tarbiyah dan Keguruan, Universitas Islam Negeri Sultan Maulana Hasanuddin Banten
Imalatul Khairat Program Studi Bimbingan dan Konseling Pendidikan Islam, Fakultas Tarbiyah dan Keguruan, Universitas Islam Negeri Sultan Maulana Hasanuddin Banten

DOI:

https://doi.org/10.30870/diversity.v3i1.96

Keywords:

Konseling behavior, perilaku bermasalah, prokrastinasi akademik, penguatan positif, modeling, kontrak perilaku

Abstract

Tujuan utama dari artikel ini yaitu untuk melihat bagaimana pendekatan behavior dapat membantu mengatasi perilaku bermasalah khusus prokrastinasi akademik pada siswa melalui penerapan teori behavioristik. Artikel ini menganalisis teori behavioristik utama seperti BF Skinner, Ivan Pavlov, dan Albert Bandura. Kemudian meneliti bagimana pendekatan behavior dapat membantu mengatasi prokrastinasi akademik. Metode yang digunakan dalam penelitian ini ialah telaah pustaka. Telaah pustaka dilakukan pada data base google scholar yang berbentuk buku dan artikel ilmiah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konseling perilaku dapat memberikan kontribusi dalam pendidikan, terutama dalam menangani perilaku menyimpang dan kebiasaan menunda tugas siswa. Terbukti bahwa perubahan perilaku yang nyata, terarah, dan berkelanjutan dapat dicapai oleh individu melalui penggunaan berbagai pendekatan, termasuk kontrak perilaku, penguatan positif, modeling, dan self-monitoring.

References

Antari, M. S., Suarni, N. K., & Sulastri, M. S. (2013). Penerapan Konseling Behavioral Teknik Asertif Untuk Meminimalisir Munculnya Perilaku Prokrastinasi Akademik Kelas X 4 Sma Laboratorium Undiksha. Jurnal Ilmiah Bimbingan Konseling Undiksha, 1(1).

Cahyono, H. (2016). Pendidikan karakter: strategi pendidikan nilai dalam membentuk karakter religius. Ri'ayah: Jurnal Sosial dan Keagamaan, 1(02), 230-240.

Corey, G. (2009). Theory and practice of counseling and psychotherapy (8th ed.). Belmont, CA: Thomson Brooks/Cole.

Ernawati, E., & Sumarwoto, V. D. (2016). Efektivitas Layanan Konseling Kelompok Dengan Pendekatan Behavioral Melalui Teknik Shaping Untuk Mengurangi Prokrastinasi Akademik Siswa Kelas Viii Smp Negeri 2 Barat Kabupaten Magetan. Counsellia: Jurnal Bimbingan Dan Konseling, 6(1), 41-53.

Febriani, R., Suarni, W. O., & Aspin, A. (2017). Konseling Kelompok Behavioral Dengan Teknik Asertif untuk Mengatasi Perilaku Prokrastinasi Akademik Siswa Di Mts Negeri 1 Kendari. Jurnal Ilmiah Bening (Belajar Bimbingan dan Konseling), 1(2).

Fitriyah, R. (2020). Penerapan Teori Belajar Behavioristik dalam Proses Pembelajaran. Jurnal Pendidikan Dasar Nusantara, 5(1), 20–26.

Gunarsa, S. D. (1992). Psikologi perkembangan anak dan remaja. Jakarta: BPK Gunung Mulia.

Latipun. (2010). Psikologi konseling. Malang: UPT Penerbitan Universitas Muhammadiyah Malang.

Mardhiyyah, R. W., & Indiriani, F. (2018). Pendekatan Konseling Behavioral Untuk Mengurangi Perilaku Prokrastinasi Pada Siswa Sma. FOKUS: Kajian Bimbingan dan Konseling dalam Pendidikan, 1(4), 159-167.

Pebriany, D. N. (2022). Mengatasi Masalah Prokrastinasi Akademik Melalui Konseling Behavioristik Dengan Teknik Behavior Contract Pada Siswa SMA Negeri 11 Banjarmasin. EduCurio: Education Curiosity, 1(1), 235-239.

Putri, R. Z., & Martias, Z. (2021). Efektivitas penggunaan teknik token economy untuk mengurangi perilaku agresif pada tunagrahita ringan di SLB Lumin Alisa Padang. Jurnal Penelitian Pendidikan Khusus, 10(2), 117–123.

Rahmat, A. (2017). Teori Belajar Behavioristik dan Implikasinya dalam Konseling. Jurnal Ilmu Pendidikan, 6(1), 45–53.

Rahmatia, R., & Rahman, N. H. A. (2015). Model pengentasan sikap prokrastinasi akademik (studi pengembangan berbasis cognitive behavior therapy). Jurnal Psikologi Pendidikan dan Konseling, 1(2), 133-149.

Rokhman, M. K., Sucipto, S., & Masturi, M. (2019). Mengatasi prokrastinasi akademik melalui konseling behavioristik dengan teknik behavior contract. Jurnal Prakarsa Paedagogia, 2(1).

Sanyata, S. (2012). Teori dan aplikasi pendekatan behavioristik dalam konseling. Jurnal Paradigma, 14(7), 1-11.

Tondok, M. S., Ristiyadi, G., & Kartika, A. (2008). Prokrastinasi akademik dan niat membeli skripsi. Anima, Indonesian Psychological Journal, 24(1), 76–87.

Tresnawati, I. W., & Naqiyah, N. (2020). Hubungan antara kontrol diri dan perilaku asertif dengan prokrastinasi akademik peserta didik kelas ix SMP Negeri 34 surabaya. Jurnal Bimbingan dan Konseling Universitas Negeri Surabaya, 11(1), 25-34.

Zaein, M. R., Fauzan, H. W., Tarigan, K. L., Hikam, A. F., & Ghozali, M. A. (2024). Implikasi Stimulus Kontrol dan Modeling pada Pendekatan Behavioristik terhadap Perilaku Seksual Pranikah di Kalangan Generasi Muda. Guidance: Jurnal Bimbingan dan Konseling, 21(02), 276-292.